Netralitas TNI Harus Dijunjung Tinggi

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S E.,M.Si, menegaskan bahwa netralitas TNI dalam Pemilu tahun 2024 harus dijunjung tinggi, karena itu pegang teguh pedoman netralitas TNI yang telah ditentukan, dan prajurit TNI tidak terpengaruh pada berbagai isu pihak yang tidak bertanggungjawab untuk mengadu domba, ataupun membenturkan masalah dengan masyarakat, serta pihak-pihak lainnya.

Prajurit dan PNS TNI harus teguhkan integritas, perintahnya, dalam sambutan tertulis pada upacara bendera 17-an Januari 2024. Di Lanud Atang Sendjaja Bogor, upacara dipimpin langsung Danlanud Atang Sendjaja Marsma TNI M. Taufiq Arasj, S.Sos.,CHRMP, dan dilaksanakan di Apron.

Selain integritas, tambah Panglima TNI, juga harus setia menjaga citra institusi TNI di mata masyarakat, yang dapat diimplementasikan melalui ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika untuk membangun citra positif sebagai penjaga pertahanan negara.

“Stabilitas keamanan nasional harus tetap terjaga, sebelum, selama, dan sesudah rangkaian pesta demokrasi, Pemilu 2024”, serunya.

Hadir mengikuti upacara bendera 17-an, antara lain; Danwingdik 500/ Umum, Kadislog Lanud Atang Sendjaja, Ka RSAU dr. M. Hassan Toto, Kadispotdirga, para Komandan Satuan, para pejabat staf Lanud Atang Sendjaja, Wingdik 500/ Umum, personel Lanud Atang Sendjaja dan Wingdik 500/ Umum lainnya, serta Kipan C Yonko 467/ Pasgat.